Admin BT19 - Dari tahun ke tahun, di berbagai belahan dunia, banyak peristiwa penting terjadi pada tanggal 6 Agustus, salah satunya di tahun 1945, tepatnya pada pukul 08.15, dimana Amerika Serikat menjatuhkan Bom Atom di Kota Hiroshima Jepang dengan pesawat jenis B29 bernama Enola Gay. Hiroshima pun menjadi Kota pertama di dunia yang pernah dijatuhi bom atom di akhir Perang Dunia II. AS menjatuhkan dua bom, dimana salah satunya di Hiroshima pada tanggal 6 Agustus dan satu lainnya di Nagasaki paad 9 Agustus. dengan persetujuan dari Britania Raya sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Quebec.
Salah satu dari sedikit bangunan yang selamat setelah ledakan Bom Atom di Hiroshima ialah sebuah Bangunan Kubah yang kini dijadikan Tugu Peringatan. Bangunan Kubah ini terletak di Taman Peringatan Perdamaian dan telah dinobatkan sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO.
Sementara itu, jumlah korban jiwa yang meninggal menyusul ledakan bom atom di Hiroshima sendiri diperkirakan mencapai 140.000 jiwa dari populasi 350.000 orang. Radiasi yang dilepaskan bom nuklir ini menyebabkan ribuan orang meninggal dalam hitungan minggu, bulan, dan tahun setelah peristiwa tersebut. Sedangkan mereka yang bertahan hidup dari serangan bom ini dikenal dengan istilah hibakusha, sebuah kata Jepang yang secara literal diterjemahkan sebagai "orang yang terkena ledakan" dan digunakan untuk merujuk kepada orang yang terkena radiasi dari serangan bom tersebut.
Dari sekian jiwa yang selamat, beberapa orang diantaranya berani membuka trauma dan menceritakan kisahnya, beberapa diantaranya ialah Teruko Ueno, Emiko Okada, dan Reiko Hada. Sementara salah seorang korban selamat yang kisahnya banyak menarik perhatian datang dari Tsutomi Yamaguchi, yang selamat dari 2 peristiwa bom yakni saat di Hiroshima pada 6 Agustus, dan saat di Nagasaki pada 9 Agustus nya. Ia pun secara resmi diakui oleh pemerintah Jepang sebagai korban selamat, dengan status Eniijuu hibakusha pada tahun 2009.